Selasa, 25 Maret 2014

Client Server

Client-Server merupakan salah satu jaringan komputer. Di dalam jaringan client server terdapat sesuatu yang namanya server dan client. Server yaitu komputer yang menyediakan fasilitas bagi komputer-komputer lain, sedangkan client yaitu komputer-komputer yang menerima atau menggunakan fasilitas yang disediakan oleh server.

Client yang biasanya digunakan secara luas saat ini adalah web browser dimana berkomunikasi dengan web server melalui internet untuk mendapatkan dan menampilkan isi halaman web.

Menurut Gallaugher & Ramanathan (1996) : 
client/server adalah client mengirim permintaan ke server, server menterjemahkan pesan, kemudian berusaha memenuhi permintaan . 
Menurut Blaha & Premerlani (1998) :
client/server adalah suatu arsitektur dimana sumber daya server menyediakan komputasi untuk banyak komponen client. Client dapat mengakses satu server atau multiple server. Client dan server bisa berjalan pada mesin yg sama atau berbeda, ditulis dalam berbagai bahasa dan menggunakan sistem operasi yang berbeda.





Sistem client server didefinisikan sebagai sistem terdistribusi, tetapi ada beberapa perbedaan karakteristik yaitu :


1. Servis (layanan)
  • Hubungan antara proses yang berjalan pada mesin yang berbeda
  • Pemisahan fungsi berdasarkan ide layanannya
  •  Server sebagai provider, client sebagai konsumen
2. Sharing resources (sumber daya): Server bisa melayani beberapa client pada waktu yang sama, dan meregulasi akses bersama untuk share sumber daya dalam menjamin konsistensinya.

3. Asymmetrical protocol (protokol yang tidak simetris ): Many-to-one relationship antara client dan server.Client selalu menginisiasikan dialog melalui layanan permintaan, dan server menunggu secara pasif request dari client.

4. Transparansi lokasi: Proses yang dilakukan server boleh terletak pada mesin yang sama atau pada mesin yang berbeda melalui jaringan.Lokasi server harus mudah diakses dari client.

5. Mix-and-Match : Perbedaan server client platforms

6. Pesan berbasiskan komunikasi; Interaksi server dan client melalui pengiriman pesan yang menyertakan permintaan dan jawaban.

7. Pemisahan interface dan implementasi: Server bisa diupgrade tanpa mempengaruhi client selama interface pesan yang diterbitkan tidak berubah.
  • Client Server System
  • Client / Server Application
  
Perbedaan Tipe Client-Server

1.File Servers
  • File server vendors mengklaim bahwa mereka pertama menemukan istilah client-server.
  • Untuk sharing file melalui jaringan
2.Database Servers
  • Client mengirimkan SQL requests sebagai pesan pada database server,selanjutnya hasil perintah SQL dikembalikan.
  • Server menggunakan kekuatan proses yang diinginkan untuk menemukan data yang diminta dan kemudian semua record dikembalikan pada client.
3.Transaction Servers (Transaksi Server)
  • Client meminta remote procedures yang terletak pada server dengan sebuah SQL database engine.
  • Remote procedures ini mengeksekusi sebuah grup dari SQL statement
  • Hanya satu permintaan / jawaban yang dibutuhkan untuk melakukan transaksi
4.Groupsware Servers
  • Dikenal sebagai Computer-supported cooperative working
  • Manajemen semi-struktur informasi seperti teks, image, , bulletin boards dan aliaran kerja
  • Data diatur sebagai dokumen
5.Object Application Servers
  • Aplikasi client/server ditulis sebagai satu set objek komunikasi
  • Client objects berkomunikasi dengan server objects melalui Object Request Broker (ORB)
  • Client meminta sebuah method pada remote object
6.Web Application Servers (Aplikasi Web Servers)
  • World Wide Web adalah aplikasi client server yang pertama yang digunakan untuk web.
  • Client dan servers berkomunikasi menggunakan RPC seperti protokol yang disebut HTTP. 

Kelebihan dan Kekurangan Client- Server

Kelebihan
  • Dari segi kecepatan, tipe jaringan ini memiliki kecepatan akses yang lebih tinggi , dikarenakan SERVER tidak dibebani sebagai Workstation.
  • Dari segi Back Up, tipe jaringan ini memiliki sistem Back Up dan keamanan yang lebih baik, dikarenakan Back Up dilakukan terpusat pada server.
  • Dari segi keamanan dan administrasi, Tipe jaringan ini lebih baik, dikarenakan hanya ada satu pemakai saja yang bertugas sebagai Administrator yang mengatur Sistem keamanan dan Administrasi dalam jaringan.
Kekurangan
  • Segala jenis hubungan antara Server dan Workstation , tergantung seluruhnya kepada Server, Jika server mengalami gangguan , maka seluruh jaringan akan trganggu.
  • Biaya operasional yang mahal.
  • Memerlukan sebuah komputer yang memiliki kemampuan yang sangat baik yang akan dijadikan sebagai Server.




Referensi :

Leave a Reply

 
 

Link List

Recent Comments